Rental Mobil Bali Get&Ride – Air Terjun Peguyangan adalah destinasi unik di Nusa Penida yang memadukan keindahan air terjun dengan pemandangan laut biru di tebing pantai, disertai trek menurun yang menantang.
Tempat ini bukan sekadar air terjun biasa, melainkan situs suci dengan pura yang terletak tepat di bawah tebing. Untuk mencapainya, pengunjung harus menuruni tangga biru ekstrem yang menjadi ikon dan daya tarik utamanya.
Keunikan Air Terjun Peguyangan
Air Terjun Peguyangan tidak seperti air terjun pegunungan pada umumnya. Airnya mengalir dari tebing karang dan jatuh menuju Samudra Hindia, menciptakan lanskap gabungan antara air, bebatuan, dan lautan terbuka. Pemandangan ini memberikan sensasi dramatis yang sering menjadi objek foto favorit para wisatawan. Keunikan lain terletak pada lokasi tebing yang menghadap laut lepas, sehingga suara ombak dan nyala air terjun saling melengkapi dalam harmoni alam. Pengalaman ini bisa menjadi momen reflektif bagi pengunjung yang ingin meresapi kedamaian tebing sambil menikmati panorama laut yang luas.
Lokasi, Akses, dan Waktu Kunjungan
Air Terjun Peguyangan berada di Desa Batukandik, Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali. Menuju lokasi ini memerlukan perjalanan singkat dari pelabuhan utama Nusa Penida, dengan rute yang melewati jalan desa dan menurun melalui tangga serta jalur tebing. Karena berada di area tebing dekat pantai, kondisi cuaca dan suhu udara sangat berpengaruh terhadap keamanan dan kenyamanan kunjungan. Disarankan datang pada pagi hari atau sore hari saat cahaya matahari tidak terlalu terik, serta hindari kunjungan saat gelombang besar atau saat hujan deras untuk menjaga keselamatan.
Menelusuri Pesona Air Terjun Peguyangan yang Mistis
Meskipun bernama air terjun, Air Terjun Peguyangan sebenarnya lebih tepat digambarkan sebagai mata air suci yang mengalir langsung ke laut, terletak di kaki tebing curam. Keunikan lokasinya ini menciptakan pemandangan dramatis di mana air tawar bertemu dengan deburan ombak Samudra Hindia. Pemandangan dari atas tebing menawarkan panorama laut biru yang tak berujung, menjadikannya spot foto yang luar biasa.
Perjalanan menuju ke bawah adalah bagian yang paling menantang dan tak terlupakan. Tangga besi berwarna biru yang dipasang mengikuti kontur tebing curam menjadi satu-satunya akses. Tangga ini telah menjadi sangat ikonik, dikenal sebagai “Tangga Surga” atau “Tangga Kematian” karena kemiringannya yang hampir vertikal. Tantangan inilah yang membedakan Air Terjun Peguyangan dari destinasi wisata lainnya di Bali.
Aktivitas yang Dilakukan
Aktivitas utama di Air Terjun Peguyangan mencakup trekking menuruni tangga tebing menuju kolam alami dekat bibir pantai, berenang di kolam air jernih yang terhubung dengan laut, serta menjelajah area Pura Segara Kidul yang ada di lokasi. Pengunjung juga bisa berfoto dengan latar belakang pemandangan laut lepas dan tebing karang.
Di dasar tebing, terdapat Pura Tirta Empul Peguyangan yang suci dengan beberapa pancuran mata air alami. Aktivitas spiritual utama yang dilakukan di sini adalah melukat, yaitu mandi suci untuk membersihkan diri secara rohani dan fisik. Air ini dipercaya mendinginkan dan membawa kesucian.
Tips Persiapan Menaklukkan Tantangan Air Terjun Peguyangan
Mengunjungi Air Terjun Peguyangan membutuhkan persiapan yang lebih matang dibandingkan tempat wisata lain. Keselamatan dan kenyamanan adalah prioritas utama.
- Kondisi Fisik: Pastikan Anda dalam kondisi fisik yang prima. Perjalanan menuruni dan menaiki tangga dapat sangat menguras tenaga, terutama di bawah terik matahari.
- Pakaian dan Perlengkapan: Gunakan sepatu yang nyaman dan antiselip. Bawalah air minum yang cukup, topi, dan tabir surya. Jangan lupakan sarung dan selendang untuk menghormati pura.
- Waktu Kunjungan: Datanglah sepagi mungkin (sekitar pukul 07.00-08.00) untuk menghindari panas ekstrem dan keramaian.
- Keamanan: Selalu berpegangan pada tali atau pagar tangga saat menuruni dan menaiki tangga. Jangan terburu-buru dan berikan jalan kepada pengunjung lain.
Air Terjun Peguyangan menggabungkan elemen alam yang unik, air terjun yang jatuh di bibir tebing, panorama laut lepas, serta trek menurun yang menantang. Keistimewaan ini menjadikannya destinasi menarik bagi pengunjung yang mencari pengalaman offbeat di Nusa Penida, sambil tetap memperhatikan aspek keselamatan dan kelestarian lingkungan. Semoga artikel ini memberikan gambaran menyeluruh untuk merencanakan kunjungan yang aman, inspiratif, dan bermanfaat bagi pariwisata berkelanjutan di wilayah tersebut.
Pengalaman unik di Air Terjun Peguyangan akan menjadi cerita perjalanan yang tak terlupakan, menanamkan kesan mendalam tentang keindahan Nusa Penida yang dramatis dan sakral, dan semua itu menjadi lebih mudah jika Anda memilih Liburan ke Bali bisa sewa mobil Bali di Get&Ride untuk mendukung kebebasan eksplorasi Anda.
FAQ
Apakah Air Terjun Peguyangan aman untuk dikunjungi anak-anak?
Tidak disarankan. Karena tangga akses yang sangat curam dan ekstrem, Air Terjun Peguyangan lebih cocok untuk orang dewasa
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk turun dan naik kembali?
Perjalanan menuruni dan menaiki tangga, ditambah waktu di bawah, bisa memakan waktu total 1,5 hingga 3 jam, tergantung kecepatan dan waktu yang dihabiskan untuk beristirahat atau bersembahyang.
Apakah ada biaya masuk untuk Air Terjun Peguyangan?
Biasanya ada biaya masuk berupa tiket retribusi daerah dan biaya parkir, serta donasi sukarela untuk pura dan peminjaman sarung/selendang.
Apa yang membuat tangga di Peguyangan begitu terkenal?
Tangga tersebut terkenal karena kemiringannya yang ekstrem dan pemasangannya langsung di tebing. Warnanya yang biru cerah juga menjadikannya landmark yang mudah dikenali dan fotogenik.
Bolehkah saya berenang di area Air Terjun Peguyangan?
Anda boleh membersihkan diri atau melukat di kolam mata air di bawah, namun perlu diingat bahwa ini adalah tempat suci, bukan kolam renang biasa. Disarankan untuk membatasi diri dan tidak berenang di laut karena arusnya sangat kuat.
Sumber
- Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. (2024). Panduan Etika Berwisata di Kawasan Pura Bali. Jakarta: Kemenparekraf RI.
- Sukmawan, Arya. 2023. “Air Terjun Peguyangan: Lokasi dan Akses.” TravelKita. https://www.travelkita.id/air-terjun-peguyangan. Diakses 11 November 2025.
- Hartono, Dian. 2024. “Air Terjun Peguyangan: Wisata Ekstrem di Nusa Penida.” Majalah Wisata Indonesia. 24 Juni 2024. https://majalahwisata.id/peguyangan. Diakses 11 November 2025.
